Hello ^^

Apa yang saya tulis semuanya berasal dari hati dan pikiran.
Apa yang saya tulis tidaklah selalu 'saya' dan apa yang anda baca tidaklah selalu 'anda' :)

Monday, 11 March 2013

mimpiku - mimpimu - mimpi kita

Saat aku masih berusia dini, aku sangat menyukai kisah - kisah Princess yang di buat oleh Walt Disney, setiap serialnya pasti ku tunggu-tunggu kehadirannya dilayar televisi. Kisah - kisah princess selalu menggambarkan seorang putri dan seorang pangeran yang saling mencintai, dan bisa selalu berakhir bahagia. Sepertinya tidak ada se-seripun yang terlewat olehku. Saat itulah terbersit difikiranku untuk bermimpi memiliki kisah cinta yang sangat Indah seperti kisah-kisah yang dimiliki para Princess. Namun seiring bertambahnya umurku dan aku mulai memiliki perasaan "suka" terhadap lawan jenis, aku menyadari bahwa kenyataan berbeda 360 derajat dengan apa yang aku tonton.

Ini bukan pertama kalinya aku jatuh cinta, ini sudah yang kesekian kalinya. Namun sepanjang perjalanan hidupku hingga kini aku belum menemukan 'prince' yang ada di dalam seri-seri Princess milik Walt Disney. Pernah terfikir olehku bahwa mungkin didunia nyata ini tidak ada pangeran seperti yang kubayangkan dari kisah - kisah para Princess. Namun seseorang yang seperti takdir, dia datang bagai pencuri, tanpa laporan dan ucapan permisi datang menghampiri. Diakah pangeranku? Perasaan yang datang kali ini sungguhlah berbeda dari yang pernah kurasakan sebelum-sebelumnya. Terlalu sulit untuk mengungkapkan bagaimana perasaanku terhadapnya. Namun, aku merasa begitu nyaman bersamanya. Dia bagaikan langit yang selalu melindungi ku dari apapun yang berusaha melukaiku. Dia bagaikan 'mood boster' yang selalu memberiku semangat. Dia bagaikan hujan yang selalu mengerti kesedihanku. Dia bagaikan kertas yang selalu menerima ceritaku tanpa pernah mengeluh sedikitpun. Dia adalah temanku, dia adalah sahabatku, dia adalah pendamping hidupku kelak.

Cinta memang pernah melukaiku, namun Cinta tidak pernah berhenti untuk membuatku merasa bahagia karenanya.

Kini mimpiku hampir menjadi kenyataan. Untuk membuatnya nyata yang kubutuhkan hanyalah kesabaran dan kepercayaan terhadap mimpiku. Hati kecilku selalu membisikkan sesuatu yang membuatku mengabaikan semua godaan yang ku hadapi. Sampai saat ini aku masih percaya bahwa impianku akan menjadi kenyataan. Entah sudah berapa lama aku menjalaninya, namun aku ingin tetap bertahan. Aku ingin membangun sebuah Istana sederhana, yang akan aku tinggali bersama nya, dan anak-anak kami kelak. Walaupun berada di pulau yang berbeda, ribuan kilo jarak yang memisahkan kami. Namun kami masih berada didalam satu dunia. Duniaku dan dunianya adalah dunia kita, begitu juga dengan mimpiku dan mimpinya dalah mimpi kita.

Begitu indah rasanya mewujudkan mimpi-mimpi yang pernah tertulis dipikiran kita. Bersama orang yang kita cintai.

With Love.
-Ray-

No comments:

Post a Comment